Kabupaten Serdang Bedagai
- Untuk kegunaan lain bagi Serdang, sila ke Serdang (nyahkekaburan).
Kabupaten Serdang Bedagai | |
---|---|
Kawasan tahap II | |
Cogan kata: Tanah Bertuah, Negeri Beradat | |
Koordinat: 3°22′00″N 99°02′00″E / 3.36667°N 99.03333°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sumatera Utara |
Tanggal berdiri | 18 Disember 2003 |
Dasar hukum | UU No.36 Tahun 2003 |
Ibu kota | Sei Rampah |
Jumlah satuan pemerintahan | Senarai
|
Pentadbiran | |
• Bupati | Darma Wijaya |
Keluasan | |
• Jumlah | 1,900 km² km2 ( | Formatting error: invalid input when rounding batu persegi)
Penduduk | |
• Jumlah | 549,091 (2,000) |
• Kepadatan | 289/km2 (750/batu persegi) |
Demografi | |
Zon waktu | UTC+07:00 (WIB) |
Kode telepon | 0621 |
APBD | |
DAU | |
Laman sesawang | http://www.serdangbedagaikab.go.id/ |
Kabupaten Serdang Bedagai yang beribukota Sei Rampah ialah sebuah kabupaten yang baru dimekarkan dari Kabupaten Deli Serdang sesuai dengan UU RI Nomor 36 Tahun 2003 pada 18 Disember 2003 tentang pembentukan Kabupaten Samosir dan Kabupaten Serdang Bedagai, semasa pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri.
Bupatinya adalah Ir HT Erry Nuradi MBA, Naib Bupati adalah Ir H Soekirman, serta Setiausaha Kepala Daerah adalah Ir. H. Djaili Azwar, M.Si. Ketiga pimpinan ini dikenal sebagai pimpinan yang sangat bersatu padu, sehingga menjadikan Serdang Bedagai menjadi Kabupaten Pemekaran Terbaik di Indonesia, dan kabupaten terbaik di Sumatera Utara.
Sempadan wilayah
[sunting | sunting sumber]Utara | Selat Melaka |
Selatan | Kecamatan Dolok Batunanggar, Raya Kahean dan Silau Kahean di Kabupaten Simalungun |
Barat | Sungai Ular dan Sungai Buaya |
Timur | Kecamatan Dolok Batunanggar, Raya Kahean dan Silau Kahean di Kabupaten Simalungun |
Kecamatan
[sunting | sunting sumber]- Bandar Khalipah
- Bintang Bayu
- Dolok Masihul
- Dolok Merawan
- Kotarih
- Pantai Cermin
- Pegajahan
- Perbaungan
- Sei Bamban
- Sei Rampah
- Serba Jadi
- Silinda
- Sipispis
- Tanjung Beringin
- Tebing Syahbandar
- Tebingtinggi
- Teluk Mengkudu
Penduduk
[sunting | sunting sumber]Penduduknya berjumlah 579,499 jiwa atau 131,844 keluarga dengan kepadatan penduduk rata-rata 305 jiwa per kilometer persegi. Dari jumlah penduduk tersebut, tingkat pengangguran terbuka relatif kecil yakni 14,774 jiwa atau sekitar 3 peratus. Sementara keragaman budaya yang ada tergambar dari pelbagai etnik yang ada, yakni Jawa, Melayu, Batak Karo, Batak Simalungun, Karo, Angkola, Mandailing, Minang, Banjar, Aceh, Nias dan Cina-Indonesia.
Potensi
[sunting | sunting sumber]Potensi terbesar yang dimiliki Sergei adalah persawahan yang menghasilkan 354,355 tan antah dari luas tanah terbuka 68,967 hektar pada tahun 2003. Penghasilan ini berkelebihan 134,115 tan yang diedarkan ke berbagai daerah. Disusul oleh ubi kayu 272,173 tan.
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]Pautan luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Profil daerah di KOMPAS
- (Indonesia) Tapak rasmi Serdang Berdagai