Serunai (bunga)
Artikel ini perlu dikembangkan dari artikel terkait di Wikipedia bahasa Inggris. (November 2024)
klik [tampil] untuk melihat petunjuk sebelum menerjemahkan.
|
Seruni Teluki | |
---|---|
Chrysanthemum sp | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | Plantae |
Klad: | Tracheophyta |
Klad: | Angiospermae |
Klad: | Eudikotil |
Klad: | Asterid |
Ordo: | Asterales |
Famili: | Asteraceae |
Subfamili: | Asteroideae |
Tribus: | Anthemideae |
Genus: | Chrysanthemum L. |
Spesies tipe | |
Chrysanthemum indicum L. |
Seruni, Teluki, atau krisantemum (kadang disebut sebagai krisan atau serunai) adalah sejenis tumbuhan berbunga yang sering ditanam sebagai tanaman hias pekarangan atau bunga petik. Tumbuhan berbunga ini mulai muncul pada zaman Kapur.
Bunga seruni adalah bagian dari tumbuhan suku kenikir-kenikiran atau Asteraceae yang mencakup bermacam-macam jenis Chrysanthemum.
Bunga nasional Jepang ini dalam bahasa Jepang disebut sebagai キク (kiku). Karena aromanya yang wangi, bunga ini sering ditambahkan ke dalam teh agar lebih wangi dan nikmat.
Jenis tanaman hias ini dapat dijadikan bunga potong ataupun bunga hiasan pot.
Bunga serunai mengandung antioksidan yang tidak sama, tergantung dari warna bunganya. Bunga serunai yang cenderung berwarna kuning atau jingga mengandung antioksidan dalam bentuk betakaroten. Sementara bunga yang cenderung berwarna merah tua hingga ungu mengandung antioksidan berupa antosianin. Kedua antioksidan bertindak sebagai pemulung radikal bebas. Karena kandungan-kandungan inilah, bunga serunai atau krisan ini berpotensi digunakan sebagai teh kesehatan dan kosmetik lulur untuk kecantikan.[1]
Spesies
[sunting | sunting sumber]- spesies teridentifikasi[2]
- Chrysanthemum ×grandiflorum Ramat.
- Chrysanthemum ×rubellum Sealy
- Chrysanthemum ×morifolium
- Chrysanthemum abolinii (Kovalevsk.) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum achillaea L.
- Chrysanthemum alabasicum (H.C.Fu) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum brachyanthum (C.Shih) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum carinatum
- Chrysanthemum chalchingolicum Grubov
- Chrysanthemum cinerariifolium
- Chrysanthemum coccineum
- Chrysanthemum coreanum (H.Lév. & Vaniot) Nakai
- Chrysanthemum coronarium
- Chrysanthemum decaisneanum N.E.Br.
- Chrysanthemum delavayanum H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum dichrum (C.Shih) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum fastigiatum (C.Winkl.) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum frutescens
- Chrysanthemum gracile (Hook.f. & Thomson) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum grubovii (Muldashev) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum horaimontanum Masam.
- Chrysanthemum hypoleucum (Y.Ling ex C.Shih) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum indicum L.
- Chrysanthemum junnanicum (Poljakov) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum kinokuniense (Shimot. & Kitam.) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum kokanicum (Krasch.) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum konoanum Makino
- Chrysanthemum majus
- Chrysanthemum marginatum (Miq.) N.E.Br.
- Chrysanthemum mawei Hook.f.
- Chrysanthemum maximum L.
- Chrysanthemum miyatojimense Kitam.
- Chrysanthemum morifolium Ramat.
- Chrysanthemum multifidum Desf.
- Chrysanthemum nitidum (C.Shih) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum parvifolium Chang
- Chrysanthemum przewalskii (Poljakov) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum purpureiflorum H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum ramosum (C.C.Chang) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum rhombifolium (Y.Ling & C.Shih) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum roborowskii (Muldashev) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum segetum
- Chrysanthemum shihchuanum H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum shimotomaii Makino
- Chrysanthemum trilobatum (Poljakov ex Poljakov) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum tripinnatisectum (Y.Ling & C.Shih) H.Ohashi & Yonek.
- Chrysanthemum vestitum (Hemsl.) Stapf
- Chrysanthemum vulgare (L.) Bernh.
- Chrysanthemum yoshinyanthemum Makino
- Chrysanthemum zawadskii Herbich
Galeri
[sunting | sunting sumber]-
Chrysanthemum indicum
-
Chrysanthemum coronarium
-
Chrysanthemum 'Vesuvius'
-
Chrysanthemum × morifolium
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Purwanto, U. R. E., Ikasari, E. D., Wulansari, E. D., Bagiana, I. K., & Trisnaningtyas, M. (2023). Menggali Potensi Bunga Krisan Bandungan, Semarang sebagai Teh dan Lulur untuk Kesehatan dan Kecantikan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (DiMas), 5(2), 68-74. [1]
- ^ "Flann, C (ed) 2009+ Global Compositae Checklist". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-11-14. Diakses tanggal 2015-11-18.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]